Jembatan Wai Besi Ambruk, Irawadi Harap BPJN Segera Perbaiki

Rudy Sopa Berita 22 September 2025 23 kali Jembatan Wai Besi Ambruk, Irawadi Harap BPJN Segera Perbaiki Jembatan Wai Besi IV Km 89 di Kecamatan Seram Utara, Kabupaten Maluku Tengah yang ambruk pada Minggu (21/9/2025).

MERINDUDPRD.COM, AMBON - Jembatan Wai Besi IV Km 89 di Kecamatan Seram Utara, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) ambruk pada Minggu (21/9/2025) sekitar pukul 08.00 WIT. Jembatan Wai Besi ini merupakan akses jalan utama penghubung antara Kabupaten Malteng, dan Seram Bagian Timur (SBT).

Ambruknya Jembatan Wai Besi, lantaran tingginya curah hujan, beberapa hari terakhir ini. Robohnya jembatan menyebabkan arus transportasi lintas Pulau Seram menjadi lumpuh. Jembatan ini dibangun oleh PT. Modern Widya Technical pada tahun 2001 silam.

Menyikapi hal tersebut, Anggota DPRD Provinsi Maluku dari daerah pemilihan (dapil) Kabupaten Malteng, Irawadi meminta Balai Pelaksana Jalan dan Jembatan Nasional (BPJN) Wilayah Maluku, untuk segera memperbaiki jembatan tersebut, agar roda perekonomian masyarakat bisa kembali normal.

"Jadi kemarin sekitar pukul 09.00 WIT saya mendapatkan informasi, bahwa Jembatan Wai Besi putus. Kebetulan saya juga sementara berada di Kecamatan Seram Utara. Jadi, saya langsung koordinasi dengan pihak BPJN, dan itu langsung di respon," kata Irawadi kepada wartawan, di Ambon, Senin (22/9/2025).

Dia menilai, faktor yang menyebabkan Jembatan Wai Besi ambruk adalah, karena faktor usia dan adanya kendaraan dengan muatan berat, yang  sering melintasi jembatan itu.

Menurutnya, Kepala BPJN Wilayah Maluku, Yana Astuti bersama stafnya telah turun ke lokasi. Bahkan, pihak BPJN telah menyiapkan jembatan darurat.

"Mudah-mudahan dalam jangka waktu 1 atau 2 hari kedepan jembatan darurat sudah bisa dibangun. Sebagai langkah antisipasi, sambil menunggu jembatan darurat dibangun, perlu ada timbunan diatas jembatan yang patah ini, agar kendaraan yang melintas bisa melintas," harap Irawadi.

Berdasarkan pantauannya, lanjut Irawadi, kendaraan yang bisa melintasi Jembatan Wai Besi yang ambruk, yakni kendaraan yang berukuran kecil, sementara kendaraan berukuran besar tidak bisa melintas. Hal ini menyebabkan kendaraan seperti truk menumpuk di kawasan SS.

"Jadi harapan kami sebagai perwakilan masyarakat di Kabupaten Malteng, agar pihak BPJN secepatnya melaksanakan pekerjaan di sana, utamanya itu adalah langkah darurat seperti penimbunan, agar kendaraan yang menumpuk ini bisa melintas," tandas Irawadi.


Berikan Komentar
Silakan tulis komentar dalam formulir berikut ini (Gunakan bahasa yang santun). Komentar akan ditampilkan setelah disetujui oleh Admin